Generasi Z Gemar Menghadiri Konser

Generasi Z Gemar Menghadiri Konser

Generasi Z Gemar Menghadiri Konser

Generasi Z Gemar Menghadiri Konser – Dalam penelitian terbaru yang dilakukan pada Juli 2023, Generasi Z atau Gen Z menunjukkan minat yang kuat terhadap dunia musik dan konser, yang mana mengungguli generasi yang sebelumnya yaitu generasi Millenial. Penelitian tersebut melibatkan 2.000 responden. Sejumlah temuan menarik terungkap.

Sebanyak 19% Gen Z mengaku kerap mengambil cuti mendadak dari pekerjaannya untuk menghadiri konser musik yang sangat dinanti-nantikan. Angka tersebut hampir dua kali lipat dibandingkan generasi Milenial yang melakukan hal serupa, yakni 8 persen.

Gen Z yang lahir antara tahun 1997 hingga 2012 ini membedakan dirinya sebagai generasi yang sangat berkecimpung di dunia musik. Lebih dari 61% dari mereka telah menghadiri lebih dari 25 konser seumur hidup mereka, dan 43% bersedia berhenti minum alkohol selama enam bulan untuk mendapatkan kursi di barisan depan di konser artis favorit mereka.

Namun, minat Gen Z kepada musik dan juga konser tidak berhenti pada aspek untuk menghadiri pertunjukan. Juga akan aktif berbagi pengalaman konser melalui media sosial. Namun, 84% generasi ini juga rela meletakkan ponselnya untuk menikmati pertunjukan live lagu favoritnya.

Sedangkan Gen Z di Indonesia merupakan populasi yang jumlahnya cukup besar. Dari data Sensus Penduduk tahun 2020, sekitar 27,94% total penduduk Indonesia merupakan Generasi Z, sedangkan generasi Milenial berjumlah sekitar 25,87%. Dengan tingkat partisipasi yang tinggi dalam konser dan keterlibatan aktif di media sosial, Gen Z mempunyai pengaruh besar terhadap permintaan di industri musik dan hiburan di Indonesia.

Keseriusan Gen Z terhadap musik dan konser tidak hanya mencerminkan perubahan budaya hiburan. Namun juga memberikan peluang yang besar untuk industri musik dan hiburan. Sehingga industri musik hiburan diprediksi akan semakin bertumbuh dan berkembang. Dengan mengakomodasi kepentingan generasi yang sedang tumbuh di era digital ini. Dengan mengambil alih kendali Gen Z, masa depan dunia hiburan tampak semakin cerah dan semarak.

Jenis Konser Yang Disukai Gen Z

Seperti yang kita ketahui, Gen Z sangat suka beraktivitas di luar rumah, melakukan berbagai hal menyenangkan, dan mencoba hal baru. Namun menonton konser bukanlah hal yang baru bagi generasi Z, karena generasi orang tua kita ketika masih kecil juga suka pergi ke konser.

Tahukah kalau generasi Z dan generasi milenial belakangan ini sangat antusias menghadiri konser? Selain banyaknya konser internasional yang digelar pascapandemi, banyak anak muda yang menemukan kebahagiaan saat bertemu dengan musisi idolanya.

Saat ini, konser bukan lagi sekedar hiburan semata, namun sudah menjadi kebutuhan primer. Banyak yang rela menabung untuk membeli tiket di kategori terbaik. Menurut Anda apa yang membuat konser menarik begitu banyak anak muda?

1. Banyak Line Up Populer dalam Satu Konser
Sebagai penonton tentunya ingin mendapatkan manfaat yang sebesar-besarnya ketika menghadiri sebuah konser. Jika dalam satu konser banyak musisi populer yang tampil, tentu sulit untuk menolak datang bukan?

2. Euforia Konser
Saat Anda datang ke sebuah konser, Anda akan merasakan energi, emosi, dan suasana yang diciptakan oleh penyanyi tersebut. Namun, yang lebih spesial dan tak tergantikan adalah kesempatan berinteraksi dengan artis atau band favorit. Bernyanyi bersama, bertepuk tangan, bersorak, atau sekadar tersenyum dan menyapa dari atas panggung sehingga membuat penonton merasa lebih dekat dan lebih terlibat.

3. Momen Dengan Pasangan dan Sahabat
Musik dapat mewarnai hubungan dengan orang lain. Lagu favorit dapat menggambarkan kenangan dengan pasangan atau pun sahabat. Jadi bagaimana jika Anda akhirnya bisa menikmati musisi favorit Anda secara live bersama orang yang Anda cintai? Tentu sangat istimewa bukan? Konser tak hanya soal musik, tetapi juga bisa menciptakan suasana hangat dengan orang yang spesial.

Yang Populer Di Kalangan Gen Z

1. Konser musik terpopuler di kalangan Gen Z

Dari sederet acara yang cukup sering digelar di Indonesia, ternyata konser musik paling banyak diminati di kalangan Gen Z dengan persentase 63 persen perempuan dan 50 persen laki-laki. Hal tersebut terlihat melalui rangkaian konser dan festival musik hits di Indonesia. Tahun ini memang ada beberapa festival musik yang digelar secara besar-besaran selama beberapa hari.

Di sisi lain, konser musik yang dibawakan Coldplay ini juga dihadiri 80 ribu penonton dan menarik banyak perhatian meski hanya digelar satu hari.

2. Pameran seni populer di kalangan perempuan Gen Z

Selain kalkulasi umum, nyatanya perempuan Generasi Z juga menganggap pameran seni adalah hal yang populer. Instalasi dan pameran seni ini dipilih oleh 16 persen perempuan dari 602 responden. Menurut Indonesia Gen Z Report 2024, hal ini mungkin didasari oleh faktor-faktor yang kerap mengancam keamanan perempuan.

Misalnya saja pelecehan seksual di ruang publik atau acara yang diadakan pada larut malam. Sedangkan pameran seni rupa sendiri biasanya diadakan di dalam ruangan dengan jam operasional tertentu dan minim ancaman pelecehan. Di Jakarta, Museum Macan yang terkenal untuk tempat berfoto dan menikmati seninya.

3. Kompetisi olahraga populer di kalangan pria gen Z

Pria Gen Z juga memilih pertandingan olahraga sebagai acara langsung populer dengan angka 19 persen. Kompetisi olahraga di Indonesia semakin beragam dan tidak hanya atlet biasa saja yang bertanding. Misalnya saja ajang Tepok Bulu, Tenis Mendadak, dan berbagai kompetisi olahraga selebriti yang mulai menjamur. Belum lagi laga sepak bola Indonesia melawan Argentina yang ramai diperbincangkan pada pertengahan Juni lalu.

4. Gen Z, rentang usia yang lebih tua, lebih sering datang ke acara langsung

Membahas acara langsung, nyatanya tidak semua Gen Z sering menghadiri acara tersebut. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa Gen Z pada kelompok usia tua (21-26 tahun) lebih sering menghadiri acara di Indonesia. Dari data survei terlihat bahwa Gen Z pada rentang usia lebih tua paling sedikit menjawab tidak pernah menghadiri acara dengan total 11 persen.